Namaku Nanda Divia, aku dilahirkan di
Negara Indonesia tepatnya di Medan bertanggal 13 oktober 1994. Aku anak pertama
dari kedua orang tuaku, aku memiliki adik – adik perempuan yang usianya sangat
berjauhan sekali. Kini aku sedang duduk di bangku kuliahan di Institut Agama Islam
Negeri Sumatera Utara , aku mempelajari jurusan Manajemen Pendidikan Islam
fakultas Tarbiyah di kampus tersebut. Hari- hariku tidak jauh berbeda dengan
anakk-anak lainnya. Maksudnya disini, meskipun sudah berada dibangku kuliah
tetapi aku juga masih bisa belajar dan bermain seperti anak- anak pada umumnya
sehingga kegiatanku tidak terlalu disibukkan dengan mata kuliah yang diajarkan.
Aku paling suka dengan hal-hal yang
menyenagkan. Karena dari itu hampir seluruh kegiatanku ku penuhi dengan canda
tawanya dibanding belajar. Aneh memang mengingat hal tersebut, tapi itulah diriku. Tapi terkadang
aku juga bisa merasakan sedih karena banyak sebab. Bisa GALAU karena pacar
seperti anak-anak lainnya, dan juga masalah keluarga yang setiap hari menyiksa
batinku karena pertengkaran yang sering terjadi dirumah kecilku, dan juga
karena banyaknya tugas yang kejar target sehingga waktuku kadang tidak ada
untuk menyegarkan pikiran.
Aku memiliki banyak keinginan untuk
hidupku. Aku ingin membanggakan dan membuat senang kedua orang tuaku dan
orang-orang yang aku sayangi. Tapi masalahnya aku bingung bagaimana caranya?
Walaupun aku sangat banyak melakukan hal yang membuatku merasa senang sesaat
tetapi tidak didalam pikiran dan hatiku yang begitu banyak ingin aku lakukan.
Tetapi aku belum bisa untuk mengontrol semua itu. Untuk menceritakan kepada
orang lain saja aku masih bingung apa yang mau aku katakan. Makanya banyak hal
yang belum terwujudkan.
Sedikit curcol lah aku ya!! Hehe J
aku masih bingung dengan hidupku, aku
memiliki banyak harapan dan cita-cita tetapi semua itu bertentangan dengan
pemikiran kedua orang tuaku, aku sangat menyayangi mereka tapi aku juga ingin
hidup mandiri dan sukses untuk membangun semua yang aku impikan. Hidup mandiri
bukan berarti aku ingin hidup tanpa bantuan orang lain, tapi setidaknya aku
punya cara hidup sendiri tanpa diatur dengan ketat dan diawasi begitu lekat.
Yah namanya hidup pasti seperti ini. Entah sampai kapan ku bisa menyadari arti
hidupku ini, mau itu tetap berjalan seperti sekarang ini atau tiba-tiba ada
perubahan besar yang menghampiri diriku. Haha J
semoga saja perubahan itu bisa terwujudkan aamiin J
Terima kasih J
nandaaa